Umkm

Kembali ke Artikel dan Publikasi UMKM

Sosialisasi SDGs Action Register untuk UMKM ke seluruh DPP APINDO oleh team Sekretaris Nasional SDGs BAPPENAS

Sosialisasi SDGs Action Register untuk UMKM ke seluruh DPP APINDO oleh team Sekretaris Nasional  SDGs BAPPENAS

APINDO kembali menunjukkan komitmen nya dalam memperkuat peran UMKM menuju pembangunan berkelanjutan melalui kegiatan Sosialisasi SDGs Action Register untuk UMKM ke seluruh DPP APINDO oleh team Sekretaris Nasional  SDGs BAPPENAS, yang diselenggarakan pada hari Jumat, 7 November 2025 pukul 13.30 WIB melalui Zoom Meeting. Kegiatan ini menjadi forum interaktif antara APINDO, Sekretariat Nasional SDGs Bappenas, mentor, dan pelaku UMKM dari berbagai daerah untuk memahami mekanisme SDGs Action Register dan kesempatan memperoleh SDGs Action Register Logo sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi nyata dalam pencapaian SDGs.

Acara dibuka dengan sambutan Ketua Bidang UMKM dan Koperasi APINDO, Bapak Ronald Walla, bersama Koordinator Tim Ahli SDGs, Bapak Arifin Rudiyanto. Dalam kesempatan tersebut, Pak Arifin menyampaikan apresiasi kepada para mentor dan pelaku UMKM yang hadir dan beliau menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mendukung agenda SDGs ke depan, termasuk melalui platform SDGs Action Register.

Pak Arifin menjelaskan bahwa tujuan utama dari registrasi SDGs ini adalah memberikan apresiasi kepada pelaku usaha, organisasi masyarakat, dan UMKM yang telah berkontribusi dalam pencapaian SDGs. Beliau juga memperkenalkan program baru yang sedang dipersiapkan, SDGs Entrepreneur Center, yang dirancang untuk membina wirausahawan muda melalui proses kurasi, inkubasi hingga 36 bulan, pembekalan teknis, dasar hukum, strategi pemasaran, hingga membuka akses permodalan bagi yang telah siap.

Dalam penjelasannya, Pak Arifin membagikan contoh konkret potensi kolaborasi antara riset dan industri, seperti pemanfaatan inovasi teknologi lidah buaya (aloe vera) dan peluang substitusi impor bahan baku industri kosmetik. Beliau menekankan bahwa Indonesia memiliki banyak potensi yang bisa dioptimalkan melalui sinergi antara riset, UMKM, dan perusahaan besar.

Sesi sambutan selanjutnya, Bapak Ronald Walla menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya kepada tim Bappenas, para mentor, DPP APINDO dari berbagai provinsi, serta 72 UMKM yang mengikuti program AUM 2025 di semester ini. Beliau menegaskan bahwa APINDO sepenuhnya mendukung Rencana Aksi Nasional SDGs 2025 dan implementasi SDGs Action Register.

Setelah itu, sesi diserahkan kepada Bapak Sanjoyo, Manajer Pilar Pembangunan Sosial BAPPENAS, yang memaparkan materi teknis mengenai mekanisme SDGs Action Register, registrasi akun termasuk pengisian Matriks A, B, dan C, proses verifikasi, tahapan penilaian, serta sistem pemberian rating bintang sebagai indikator kontribusi serta proses penilaian hingga penerbitan logo. Beliau juga menekankan manfaat langsung yang akan diterima peserta, mulai dari capacity building, akses ke marketplace organisasi, hingga potensi sertifikasi profesi dan peningkatan kredibilitas UMKM di mata mitra dan lembaga pendanaan.

Beliau menjelaskan bahwa sistem dirancang user-friendly dan terintegrasi agar peserta dapat dengan mudah mendeklarasikan kontribusinya terhadap SDGs serta menyampaikan laporan tahunan secara berkala.

Beliau juga menggarisbawahi pentingnya peran pentahelix pemerintah, swasta, asosiasi, akademisi, dan media sebagai motor penggerak implementasi SDGs di sektor UMKM. Di akhir acara Pak Ronald menutup sambutannya dengan memberikan penghargaan kepada para mentor dan peserta, serta harapan agar UMKM dapat terus berkontribusi dalam pengisian matriks SDGs hingga memperoleh SDGs Action Register Sticker dari BAPPENAS sebagai pengakuan resmi.

Sosialisasi ditutup dengan sesi diskusi dan latihan langsung pengisian aplikasi SDGs Action Register. Para peserta aktif bertanya mengenai teknis implementasi, penilaian, hingga persyaratan data. Antusiasme peserta mencerminkan komitmen tinggi pelaku UMKM untuk terlibat dalam pembangunan berkelanjutan nasional.

Copied.
arrow top icon