Media

KOTA TANGERANG - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Tangerang mendorong optimalisasi program On The Job Training (OJT) yang tengah dijalankan Pemerintah Kota Tangerang. Program ini dinilai efektif dalam menjembatani kebutuhan antara dunia pendidikan dan dunia kerja.

Ketua Apindo Kota Tangerang h. Ismail menilai kolaborasi antara pemerintah daerah dan perusahaan-perusahaan di wilayah tersebut sudah berjalan baik.

“Kerja sama ini cukup bagus. Kita terus membicarakan langkah-langkah penguatan agar program ini bisa berjalan lebih optimal,” ujarnya.
Terkait perkembangan digitalisasi di sektor industri, ia menjelaskan bahwa sebagian besar pelaku usaha di Kota Tangerang kini mulai beradaptasi dengan transformasi teknologi.

“Sekarang sudah masuk era digital. Industri di Kota Tangerang mulai bertransformasi dan beradaptasi dengan kemajuan teknologi,” katanya.

Ia menambahkan, proses adaptasi tersebut sudah berlangsung secara bertahap di berbagai lini industri, baik manufaktur maupun jasa.

“Para pelaku industri sudah mulai menyesuaikan diri dengan perkembangan digital. Ini penting untuk menjaga daya saing,” tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin, menegaskan bahwa program OJT merupakan bagian dari strategi pemerintah kota dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM). Program ini memungkinkan para pencari kerja (pencaker) memperoleh pelatihan sekaligus pengalaman kerja langsung di perusahaan mitra.

“Melalui OJT, para pencaker tidak hanya mendapatkan pelatihan, tetapi juga pengalaman kerja nyata di lapangan. Ini menjadi bekal penting untuk memasuki pasar kerja,” ujar Sachrudin.

Menurutnya, program ini dirancang agar SDM di Kota Tangerang lebih siap bersaing di dunia industri yang semakin kompetitif.

“OJT adalah langkah nyata Pemkot Tangerang dalam memperkuat kapasitas tenaga kerja lokal dan menjawab kebutuhan industri yang terus berkembang,” tambahnya.

Sumber: lensabanten.co.id